Aku ...
perempuan dengan latar belakang biasa aja, si pemimpi besar dan perakit harapan ulung.
Aku pernah merasa sangat dicintai kala itu
Kala senja menyapaku disetiap sore..
Kala rindu tiada habisnya ku sampaikan padamu.
Kalau saja kau tahu, bagaimana rasa ku pada mu saat itu hingga saat ini mendebarkan degup cinta yang takkan habis dengan kata-kata.
Apa kau percaya saat ku katakan aku rela melepasmu?
Ohtidak! kamu salah.
diam diam aku menangisi kekalahanku yang tak bisa mempertahankanmu.
mempertahankan apa yang sudah kamu rakit selama ini dan ku hancurkan secara perlahan kepercayaanmu, kepadaku.
Aku bodoh, termakan cemburu akan hal-hal keparat itu.
Bagaimana aku?
Aku tetap perempuan pada umumnya,
Aku butuh kamu dalam sukarku, dalam diamku, dan saat senang ku.
Semenjak itu, dibangun tidurku tak ada lagi riuh kehangatan menyapa pagiku.
Aku hampa..
Bagai rumah tanpa pondasi, yang siap luluh lantah ketika aku tak siaga berdiri.
Aku tetap perempuan pada umumnya,
Rindu akan kehangatan sebuah kasih sayang.
Benar yang Pidi Baiq katakan, Rindu itu berat. aku tak sanggup jika tak bisa mengutarakannya.
Namun aku lebih tak sanggup jika menyakiti hatimu kembali,
kau bahagia semu ku.
with love
- Anandr
1206
perempuan dengan latar belakang biasa aja, si pemimpi besar dan perakit harapan ulung.
Aku pernah merasa sangat dicintai kala itu
Kala senja menyapaku disetiap sore..
Kala rindu tiada habisnya ku sampaikan padamu.
Kalau saja kau tahu, bagaimana rasa ku pada mu saat itu hingga saat ini mendebarkan degup cinta yang takkan habis dengan kata-kata.
Apa kau percaya saat ku katakan aku rela melepasmu?
Ohtidak! kamu salah.
diam diam aku menangisi kekalahanku yang tak bisa mempertahankanmu.
mempertahankan apa yang sudah kamu rakit selama ini dan ku hancurkan secara perlahan kepercayaanmu, kepadaku.
Aku bodoh, termakan cemburu akan hal-hal keparat itu.
Bagaimana aku?
Aku tetap perempuan pada umumnya,
Aku butuh kamu dalam sukarku, dalam diamku, dan saat senang ku.
Semenjak itu, dibangun tidurku tak ada lagi riuh kehangatan menyapa pagiku.
Aku hampa..
Bagai rumah tanpa pondasi, yang siap luluh lantah ketika aku tak siaga berdiri.
Aku tetap perempuan pada umumnya,
Rindu akan kehangatan sebuah kasih sayang.
Benar yang Pidi Baiq katakan, Rindu itu berat. aku tak sanggup jika tak bisa mengutarakannya.
Namun aku lebih tak sanggup jika menyakiti hatimu kembali,
kau bahagia semu ku.
with love
- Anandr
1206
Komentar
Posting Komentar